Salatiga – Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 merupakan ajang kompetisi nasional yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) dengan tujuan mengembangkan potensi, bakat, minat, serta daya saing peserta didik madrasah maupun sekolah umum sederajat di bidang sains dan riset. Tahun ini OMI menjadi istimewa karena merupakan penggabungan dari dua ajang bergengsi sebelumnya, yaitu Kompetisi Sains Madrasah (KSM) dan Madrasah Young Researchers Supercamp (MYRES).
Pelaksanaan uji coba OMI tingkat Kabupaten/Kota telah berlangsung pada 6–8 September 2025, dilanjutkan dengan pelaksanaan resmi OMI Kabupaten/Kota pada 9–12 September 2025. Untuk pelaksanaan OMI jenjang MI dan MTs di Kota Salatiga, titik lokasi kegiatan berada di MTs Negeri Salatiga. Dari ajang ini, sejumlah peserta didik MTs Negeri Salatiga berhasil meraih prestasi membanggakan dan lolos ke tingkat Provinsi Jawa Tengah.
Pada bidang IPA, Kean Pandu Kayana dan Amabel Batrisya Shakila berhasil melaju ke tingkat selanjutnya dengan bimbingan Ibu Fitri Kurniawati Ningsih, S.Pd. dan Bapak Suyanto, S.Pd. Sementara itu, pada bidang IPS, Sita Nida Alkhusna juga mencatatkan prestasi berkat pendampingan Bapak Apriliandi Damar Priyambodo, S.S. dan Ibu Anitia Wahyu Agustina, S.Pd. Adapun pada bidang Matematika, Naufal Faith Atha Bahtiar dan Andhini Naima Fatmawati sukses melangkah ke tingkat provinsi di bawah arahan pembimbing Bapak Miftah Syarifuddin, S.Si., M.Pd.
Kepala MTs Negeri Salatiga, Drs. H. Faisal Bahar Susanto, M.Ag., menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas capaian tersebut. “Alhamdulillah, kami sangat bangga dengan prestasi yang diraih para peserta didik. Ini adalah hasil kerja keras, doa, dan sinergi yang baik antara siswa, guru pembimbing, dan seluruh civitas madrasah. Semoga di tingkat Provinsi Jawa Tengah para peserta dapat tampil lebih percaya diri, membawa hasil terbaik, serta terus mengharumkan nama MTs Negeri Salatiga,” ungkapnya.
Keberhasilan ini menjadi kebanggaan besar bagi keluarga besar MTs Negeri Salatiga serta menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran dan pendampingan peserta didik. Semoga di tingkat Provinsi Jawa Tengah para peserta dapat kembali meraih hasil terbaik dan mengharumkan nama madrasah. (Humas)
About The Author
