Dirtipid PPA – PPO Bareskrim Mabes Polri Berikan Penyuluhan Kepada Siswa – Siswi MTs Negeri Salatiga

Salatiga (MTsN Salatiga), Selasa 22 April 2025, bertempat di Aula MTsN Salatiga Jalan Jodipati I telah dilaksanakan  penyuluhan atau kampanye oleh Direktur Tindak Pidana Perlindungan Perempuan dan Anak – Penyelundupan dan Perdagangan Orang (Dirtipid PPA – PPO) Bareskrim Polri , Brigjen Pol Dr. Nurul Azizah, S.I.K., M.Si. kepada siswa -siswi MTsN Salatiga.

Penyuluhan atau kampanye “Rise And Speak Campaign” dengan tema “Ajak Siswa Berani Bicara, Selamatkan Sesama” dilaksanakan pada pukul 08.00 WIB setelah acara sambutan dari Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri Salatiga Dr. Hidayatun, S.Ag., M.Pd.

“Kami ucapkan selamat datang Ibu Direktur Tipid PPA-PPO Bareskrim Polri dan jajarannya di MTsN Salatiga, kami ucapkan terima kasih atas kehadirannya”, kata Hidayatun dalam sambutannya. “Kami merasa bangga dan terhormat atas kehadirannya, karena Ibu Nurul Azizah adalah alumni MTsN Salatiga yang berkenan menyempatkan waktu dari pusat untuk turun di daerah di madrasah almamaternya”, Kata Ibu Hidayatun. “Semoga kehadiran Ibu Nurul Azizah dapat memberikan pencerahan dan motivasi bagi adik-adik kelasnya untuk memiliki cita-cita yang tinggi, bahwa siswa madrasah pun bisa menjadi seorang Jenderal yang memiliki Jabatan Penting di Pusat seperti Ibu Nurul Azizah”, Imbuh Bu Hidayatun.

Selanjutnya dalam sambutannya Ibu Nurul Azizah menyampaikan bahwa beliau menjadi siswa MTsN Salatiga pada tiga puluh tujuh tahun yang lalu. Beliau tercatat sebagai siswa MTsN Salatiga masuk tahun 1985 dan lulus tahun 1988.

“Saya merasa bangga dan terharu karena MTsN Salatiga sudah berkembang sangat pesat dengan bangunan gedung-gedungnya yang megah. Berbeda dahulu saat saya menjadi siswa MTsN Salatiga baru ada 2 gedung yaitu gedung untuk kantor dan gedung untuk belajar”, Kata Bu Nurul. “Namun sekarang semuanya tampak indah, megah dan maju dengan fasilitas yang cukup memadai”, imbuh Ibu Nurul.

 Pada kampanye yang selang sehari bertepatan dengan Hari Kartini itu, Dirtipid PPA & PPO Bareskrim Polri berharap ‘Rise and Speak’ dapat menjadi gerakan lintas batas yang menyatukan langkah dan nurani dalam membangun bangsa yang aman dan bermartabat. Ia juga menyampaikan perlu adanya langkah konkret di sekolah-sekolah atau madrasah berupa edukasi tentang perlindungan perempuan dan anak khususnya kemungkinan terjadinya kekerasan anak, bullying, dan pelecehan seksual.

“Saya berharap adik-adik semua bisa menjadi agen yang berani bersuara bila kemungkinan terjadinya kekerasan, bullying, dan pelecehan seksual baik di sekolah atau madrasah bahkan di lingkungan masyarakat demi selamatkan sesama”, Imbuh ibu Nurul.

Selanjutnya penyampaian materi oleh Kasubdit Tipid PPA-PPO Bareskrim Polri Kombes Pol Rita Wulandari Wibowo terkait dengan kekerasan, bullying, dan pelecehan seksual pada perempuan dan anak. Kekerasan, bullying, dan pelecehan seksual dapat terjadi dimana saja, bisa di lingkungan masyarakat, di sekolah, bahkan di lingkungan keluarga. Karena semua tindakan tersebut tergolong tindakan kriminal yang pelakunya dapat dijerat hukum pidana, demi selamatkan sesama maka saya harapkan siswa-siswi MTsN Salatiga bisa menjadi agen yang berani bersuara bahwa ada tindakan kekerasan, bulling, dan pelecehan seksual untuk selamatkan sesama.

Dalam kegiatan tersebut menjadi sangat meriah saat terjadi sesi tanya jawab.  Banyak pertanyaan yang disampaikan siswa dengan rasa masih amlu-malu dan lucu-lucu kepada pemateri dan yang mau menyampaikan pertanyaan oleh  pemateri diberikan hadiah sebuah tumbler tempat minum. Lebih meriah lagi saat pemateri menyampaikan pertanyaan dan banyak siswa berebut untuk menjawab. Dan siswa yang berani menjawab mendapatkan hadiah berupa tumbler yang cantik-cantik bahkan ada pula yang mendapatkan hadiah berupa buku.

Kegiatan yang juga dihadiri Kapolres Salatiga Ibu AKBP Veronica beserta jajarannya dan sejumlah teman alumni Ibu Nurul Azizah akhirnya selesai pukul 11.30 WIB. Sebelum acara secara resmi ditutup diadakan foto bersama antara para siswa, bapak ibu guru dengan Ibu Nurul Azizah dan  foto bersama Ibu Nurul Azizah dengan teman alumni yang hadir saat itu, yang dilanjutkan penyampaian tali asih Ibu Nurul Azizah ke MTsN Salatiga dan kenang-kenangan ke teman-teman alumni.

Dengan tampilnya Tim Padus Matansa (Paduan Suara MTsN Salatiga) membawakan  lagu “Matansa Cen Istemewa” , akhirnya acara “Rise And Speak Campaign – Berani Bicara, Selamatkan Sesama” benar – benar telah selesai yang disertai joget bersama peserta kampanye dan pemateri beserta jajarannya dengan suasana ceria.

Harapannya semoga acara ini dapat bermanfaat, yaitu terjalinnya hubungan baik antara alumni dengan madrasah, dan para siswa yang mengikuti kegiatan dapat mengambil hikmahnya serta mampu menjadi agen yang berani bersuara untuk menyelamatkan sesama dan terbentuk madrasah yang aman dan ramah untuk siswa. (Humas)

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Posts